Berita
Co-creator Sonic the Hedgehog Yuji Naka Ditangkap di Jepang karena Insider Trading

Yuji Naka, co-creator terkenal dari Sonic the Hedgehog, telah ditangkap karena dugaan perdagangan orang dalam. Naka dilaporkan ditangkap sehubungan dengan investasi yang dia lakukan saat bekerja di Square Enix pada tahun 2020.
Menurut publikasi Jepang FNN (diterjemahkan oleh GI.biz), Kantor Kejaksaan Negeri Tokyo menangkap Naka sebagai tersangka ketiga dalam kasus tersebut. Taktik Pencarian Naga kasus. Dua mantan karyawan Square Enix lainnya juga ditahan polisi. Artikel tersebut mengklaim bahwa Naka mengetahui keberadaan game tersebut sebelum pengembang mengumumkan game tersebut secara publik saat dia menjadi karyawan Square Enix.
Square Enix dan pengembang game Aiming Co. mengembangkan bersama Taktik Pencarian Naga pada tahun 2020. Naka membeli 10,000 saham dengan harga 2.8 juta yen ($20,000) di Aiming, Inc. pada Januari 2020. Naka mengetahui bahwa Aiming sedang mengembangkan game seluler dan membeli saham sebelum pengumuman resmi. Taisuke Sasaki dan Fumiaki Suzuki, mantan karyawan lainnya dalam tahanan polisi, diduga membeli 162,000 saham dengan harga sekitar $337,250.
Perdagangan orang dalam adalah pembelian dan penjualan saham menggunakan informasi rahasia atau istimewa, biasanya untuk menghasilkan uang. Praktek ini ilegal di Jepang. Ketiganya bermaksud untuk mungkin menjual saham tersebut setelah berita tersebut Taktik Pencarian Naga go public. Harapannya bisa saja mereka bisa menghasilkan uang dari investasi tersebut, mengingat kemitraan Aiming dengan Square Enix akan meningkatkan nilai perusahaan. Masih belum jelas apakah ketiganya telah menjual sahamnya.
Naka bekerja di Sega selama lebih dari dua dekade dan keluar pada tahun 2006. Pencapaian Naka yang paling menonjol adalah menciptakan Sonic the Hedgehog saat memimpin tim Sega Sonic. Dia juga menjabat sebagai programmer kepala di beberapa judul lainnya, termasuk Nights into Dreams, Phantasy Star Online, dan lain-lain. Naka kemudian bergabung dengan Square Enix pada 2018. Dia keluar pada Juni 2021, setelah peluncuran game terbarunya, Balan Wonderland.